Pengertian Novel : Struktur, Unsur dan Jenis

Posted on

Pengertian Novel – Pada kesempatan ini dosenpintar.com akan membagikan artikel mengenai pengertian novel, struktur , ciri-ciri, unsur-unsur, jenis-jenis dan perbedaan cerpen dan novel. Novel ialah karya sastra dalam bentuk prosa serta memiliki unsur pembentuk. Kata novel ini berasal dari bahasa Italia “novella” yang artinya memiliki kisah atau cerita. dibawah ini ulasan mengenai Novel secara lengkap.

pengertian novel

Pengertian Novel Secara Umum

Novel merupakan sebuah karya sastra yang berbentuk prosa serta memiliki unsur pembentuk yaitu unsur intrinsik dan ekstrinsik. Penulis novel disebut novelis. Novel memiliki cerita lebih panjang, lebih kompleks dan tidak memiliki batasan struktur  dan sajak yang menggambarkan suatu kehidupan manusia serta lingkungan sesamanya.

Pengertian Novel Menurut Para Ahli

Pengertian novel dikemukakan oleh beberapa para ahli, yaitu :

  1. Pengertian Novel Menurut Paulus Tukam, S.Pd

    Novel adalah sebuah karya sastra yang memiliki prosa dan mengandung unsur-unsur intrinsik di dalamnya.

  2. Pengertian Novel Menurut Dr. Nurhadi

    Novel adalah sebuah bentuk karya sastra yang di dalamnya terdapat nilai-nilai budaya, pendidikan, sosial, dan

  3. Pengertian Novel Menurut Drs. Jakob Sumardjo

    Novel adalah salah satu bentuk sastra yang populer di dunia, novel paling banyak beredar serta dicetak karena daya komunitasnya yang sangat luas di dalam masyarakat.

  4. Menurut Aristoteles

Menurut Aristoteles, sastra novel bukanlah merupakan kenyataan, tetapi merupakan sebuah ungkapan atau wujud dari universalia atau  dari konsep-konsep umum.

 

Struktur Novel

Berikut ini uraian  mengenai struktur novel.

  1. Abstrak  berarti bagian ringkasan isi cerita yang dapat ditemukan pada bagian awal cerita didalam novel.
  2. Orientasi merupakan bagian uraian mengenai latar waktu dan suasana didalam novel. Seperti misalnya dalam suatu cerita, bisa berupa pembahasan penokohan atau perwatakan.
  3. Komplikasi adalah suatu urutan kejadian yang dihubungkan dengan munculnya sebab akibat, setiap peristiwa itu terjadi karena adanya sebab dan mengakibatkan muncul peristiwa yang lainnya.
  4. Evaluasi merupakan bagian konflik yang terjadi ditahap komplikasi sudah terarah menuju pada titik tertentu (kejelasan).
  5. Resolusi adalah suatu bagian novel yang mulai terciptanya solusi untuk mengatasi konflik yang sedang berlangsung.
  6. Koda ialah bagian akhir atau sebagai penutup cerita didalam sebuah

 

Ciri Ciri Novel

Ciri – Ciri Umum pada sebuah Novel 

  • Terdapat lebih dari 35.000 kata dalam sebuah novel.
  • Minimal Terdiri dari 100 halaman.
  • Durasi membaca novel setidaknya selama 120 menit.
  • Terdapat lebih dari satu impresi, efek, dan emosi dalam satu cerita novel.
  • Memiliki alur cerita yang kompleks.
  • Seleksi cerita karya sastra didalam novel lebih luas.
  • Cerita disebuah novel lebih panjang, tetapi banyak kalimat yang di ulang.
  • Ditulis dengan narasi kemudian didukung juga dengan deskripsi untuk menggambarkan dan mengilustrasikan situasi serta kondisi yang ada di dalam novel.

Ciri – Ciri Novel Angkatan 20 dan 30-an 

  • Mengaplikasikan tema mengenai masalah adat dan kawin paksa.
  • Biasanya mengandung unsur kritikan terhadap adat zaman dahulu.
  • Tokoh didalam novel diceritakan dari muda hingga meninggal dunia.
  • Bahasa yang digunakan santun, kaku dan statis..
  • Terdapat konflik yang disebabkan oleh perselisihan dalam menentukan nilai kehidupan.
  • Penggunaan kata yang berlebihan.

Ciri – Ciri Novel Remaja

  • Umumnya mengaplikasikan tema pertemanan dan percintaan.
  • Menggunakan bahasa bebas yang digunakan oleh remaja sehari-hari.
  • selanjutnya sama dengan ciri-ciri novel umum.

 

Unsur-Unsur Novel

Berikut ini merupakan penjelasannya :

  1. Unsur Instrinsik Novel

    • Tema
      Tema merupakan inti pokok permasalahan yang ada didalam karya sastra novel.
    • Penokohan
      Penokohan merupakan bagian pemberian watak dan karakter kepada para tokoh dalam sebuah novel. Para tokoh bisa kita lihat karakternya dari ciri fisik, dengan melihat tingkah laku, dan lingkungan tempat tinggal.
    • Alur
      Alur merupakan rangkaian peristiwa yang membentuk terjadin`ya jalan cerita didalam karya sastra novel. Tahap alur meliputi pengenalan, pemunculan konflik, penampilan masalah puncak ketegangan, peleraian, dan
      Alur  dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu

      • Alur maju merupakan peristiwa yang bergerak dari masa lalu secara bertahap dan berdasarkan jalan cerita menuju alur cerita dimasa masa sekarang .
      • Alur mundur ialah rangkaian peristiwa yang terjadi dari masa sekarang dan kembali mengulas cerita dimasa lampau.
      • Alur maju mundur ialah rangkaian peristiwa dari kejadian masa sekarang dan kembali menceritakan kejadian masa lampau serta menggambarkan kisah masa depan.
    • Gaya Bahasa (Majas)
      1. Personafikasi
        ialah majas yang mengambarkan bermacam-macam benda mati dengan cara memberikan sifat-sifat seperti manusia.
      2. Simile
        Merupakan majas yang menggambarkan sesuatu dengan pengibaratan dan
      3. Hiperbola
        Merupakan majas yang mendeskripsikan sesuatu secara berlebih-lebihan.
    • Latar (Setting)
      Latar merupakan pendeskripsian terjadinya suatu peristiwa didalam sebuah novel meliputi tempat, waktu, dan suasana.
    • Sudut Pandang
      Sudut pandang merupakan penempatan diri penulis dan cara penulis melihat berbagai macam peristiwa didalam cerita yang disajikan kepada para
    • Amanat
      Amanat merupakan pesan yang terdapat dalam karya sastra novel ditujukan kepada pembaca.
  2. Unsur Ekstrinsik Novel

    • Biografi Penulis
      Umumnya biografi penulis novel sangat berpengaruh pada alur cerita yang terdapat didalam sebuah hasil karya sastra novel.
    • Situasi dan Kondisi
      Situasi dan kondisi secara langsung maupun tidak langsung akan mempunyai pengaruh pada hasil karya sastra novel.
    • Nilai-Nilai dalam Cerita
      Umumnya nilai-nilai yang disisipkan penulis antara lain sebagai berikut:
    • Nilai moral ialah nilai yang berkaitan dengan akhlak dan kepribadian seseorang. Bisa baik maupun buruk.
      1. Nilai sosial merupakan nilai yang berkaitan dengan norma-norma dalam menjalani kehidupan bermasyarakat.
      2. Nilai budaya merupakan konsep masalah dasar yang penting dan juga mempunyai nilai yang memiliki peran dalam kehidupan manusia.
      3. Nilai Estetika adalah suatu nilai didalam novel yang berhubungan dengan keindahan dari segi bahasa, penyampaian cerita, pelukisan alam, keistimewaan tokoh, dan lingkungan sekitar tokoh.
      4. Nilai Religius
        Nilai Religius merupakan nilai dalam suatu novel yang berkaitan dengan kepercayaan dan ajaran agama tertentu.
      5. Nilai Pendidikan
        Nilai Pendidikan merupakan nilai dalam suatu nilai yang terdapat dalam sebuah novel yang  berkaitan dengan pelajaran atau pendidikan yang bisa diambil dari sebuah novel.

 

Jenis Jenis Novel

Dibawah ini uraian mengenai jenis-jenis novel, antara lain :

  1. Berdasarkan Nyata atau Tidaknya Kejadian

    • Novel Fiksi, merupakan hasil karya sastra novel yang tidak benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata.
    • Novel Non Fiksi, merupakan hasil karya sastra novel yang benar-benar pernah terjadi dalam kehidupan nyata.
  1. Berdasarkan Genre

    • Novel Romantis menceritakan mengenai kisah jalinan kasih sayang atau cinta.
    • Novel Horror menceritakan kisah atau cerita makhluk halus mengenai hal yang menyeramkan serta menakutkan.
    • Novel Komedi mengisahkan sebuah cerita mengenai hal-hal yang lucu dan mengundang tawa serta menghibur.
    • Novel Inspiratif menceritakan kisah atau cerita yang menginspirasi  bagi para pembaca.
  2. Berdasarkan Isi dan Tokoh

    • Novel Teenlit merupakan karya novel yang berisi mengenai kisah
    • Novel Songlit merupakan karya novel yang diambil dari cerita dalam sebuah lagu.
    • Novel Chicklit merupakan karya novel yang berisi mengenai tentang perempuan muda yang penuh perjungan.
    • Novel Dewasa merupakan karya novel yang berisi mengenai cerita orang-orang dewasa dan sebaiknya hanya dibaca oleh orang dewasa.

 

Perbedaan Cerpen dan Novel

  1. Penokohan pada cerpen, karakter yang dimiliki tokoh tidak dijelaskan secara detail sedangkan penokohan pada novel, Karakter yang dimiliki tokoh dijelaskan secara detail.
  2. Alur pada cerpen, lebih sederhana sedangkan alur pada novel lebih kompleks.
  3. Panjang cerita pada cerpen, Menceritakan kehidupan tokoh yang cukup penting saja sedangkan panjang cerita pada novel Menceritakan kehidupan tokoh secara lebih luas.
  4. Jumlah kata pada cerpen, <20.000 kata sedangkan jumlah kata pada novel >20.000 kata.
  5. Konflik pada cerpen, Terdapat satu konflik dan tidak mengubah nasib tokoh sedangkan konflik pada novel Konflik lebih banyak dan dapat mengubah nasib tokoh.
  6. Latar pada cerpen, Diceritakan terbatas sedangkan latar pada novel Diceritakan lebih luas dan detail.

Sekian uraian  mengenai Pengertian Novel, Struktur,ciri, Unsur, jenis serta perbedaan cerpen dan novel.  Semoga bermanfaat bagi kalian para pembaca artikel di dosenpintar.com. Sampai jumpa diartikel-artikel berikutnya.

Baca Juga :

 

Baca Juga :  Aksara Jawa