Model Atom Rutherford

Posted on

Model Atom Rutherford – Hello para pembaca dosenpintar.com, kali ini kita akan membahas mengenai model atom rutherford, pengertian atom, ciri-ciri teori atom rutherford, model atom rutherford, serta beberapa ulasan lainnya. Yuk langsung aja simak artikel tentang model atom rutherfor beserta ulasan lengkapnya di bawah ini.

Pengertian Atom

Atom adalah penyusun materi terkecil dari segala materi yang ada. Kata atom berasal dari bahasa Yunani yaitu Atomos, yang berarti tidak dapat dibagi-bagi. Semua material di dunia ini memiliki bagian yang kecil-kecil, sehingga jika bagian tersebut dibagi lagi, maka terdapatlah bagian paling kecil yang tidak dapat dibagi lagi, hal itulah yang disebut dengan atom.

 

Ciri-ciri Atom Rutherford

Adapun ciri-ciri atom rutherford adalah sebagai berikut:

  1. Memiliki inti atom yang bermuatan positif karena inti atom sangat kecil dan padat.
  2. Dikelilingi elekron yang bermuatan negatif.
  3. Lintasan elektron adalah kulit atom.

Model Atom Rutherford

Model atom Rutherford dapat disimpulkan antaralain sebagai berikut:

  1. Sebagian besar volume atom merupakan ruang hampa.
  2. Massa atom terpusat di inti atom.
  3. Muatan atom terkonsentrasi pada pusat atom dengan volume yang sangat kecil.
  4. Kelipatan muatan ini sebanding dengan massa atom.
  5. Awan elektron tidak mempengaruhi penyebaran partikel alfa.

Kelebihan Atom Rutherford

Atom Rutherford memiliki kelebihan, antaralain:

  1. Mudah untuk dipahami guna menjelaskan struktur atom yang rumit
  2. Dapat menjelaskan suatu bentuk lintasan elektron yang mengelilingi inti atom
  3. Dapat menggambarkan sebuah gerak elektron disekitar inti

Kelemahan Atom Rutherford

Adapun kelemahan yang dimiliki Atom Rutherford antaralain:

  1. Menurut hukum fisika klasik, elektron yang bergerak mengelilingi inti memancarkan sebuah gelombang elektromagnetik. Lalu elektron tersebut akan kehabisan energi dan akhirnya menempel pada inti.
  2. Model atom rutherford ini belum mampu menjelaskan dimana letak elektron dan cara rotasinya terhadap inti atom.
  3. Elektron memancarkan energi ketika bergerak, sehingga energi atom menjadi tidak stabil.
  4. Tidak dapat menjelaskan spektrum garis pada atom hidrogen (H).
Baca Juga :  Hukum Snellius

Sifat-sifat Atom

Atom memiliki sifat-sifat antaralain:

  1. Atom karbon membentuk empat ikatan kovalen
  2. Atom karbon berukuran relatif kecil
  3. Atom karbon mempunyai kemampuan membentuk ikatan

Massa Atom

Massa atom (berat atom) yaitu merupakan massa rata-rata atom suatu unsur, dihitung dengan menggunakan kelimpahan relatif dari isotop dalam unsur yang terjadi secara alamiah. Massa atom menunjukkan ukuran atom, dan massa atom menunjukkan jumlah dari seluruh massa proton, neutron, dan elektron dalam sebuah atom, massa elektron sangat jauh lebih sedikit dibandingkan dengan partikel lainnya (proton dan neutron).

Perbandingan relatif massa atom unsur tertentu terhadap massa atom unsur lainnya disebut dengan massa Atom relatif . Satuan massa atom, sering disebut dalton atau Da, dan  satuan ini didefinisikan sama dengan ¹/₁₂ dari massa satu atom karbon-12.

Nomor Atom

Nomor atom yaitu jumlah muatan positif yang ada di dalam inti atom (jumlah proton). Menurut Henry Moseley jumlah muatan positif setiap unsur bersifat karakteristik, jadi unsur yang berbeda akan memiliki nomor atom yang berbeda pula. Jumlah muatan nomor atom diberi lambang dengan huruf Z.

Nomor Atom  Z = Jumlah Proton,

P = Jumlah elektrone

Sehingga apabila dijabarkan maka : Z = np = ne

n = jumlah

Gaya Atom

Gaya atom adalah elektron yang memiliki muatan negatif akan tetap berada di dalam orbit dengan mengelilingi inti yang memiliki muatan positif dengan menggunakan gaya elektromagnetik. Gaya elektromagnetik tersebut dapat menjaga proton dan juga neutrin dapat tetap beda di dalam inti atom dengan menggunakan gaya yang paling kuat di alam semesta ini. Gayanya yang seratus kali lebih kuat jika di bandingkan dengan gaya elektromagnetik.

 

Demikianlah artikel tentang model atom rutherford beserta beberapa ulasan lengkapnya. Semoga artikel ini bisa membantu para pembaca dosenpintar.com. sampai bertemu lagi di artikel selanjutnya.