Rumus ABC

Posted on

Rumus ABC – Hello para pembaca dosenpintar.com, Pada pembahasan kali ini kita akan membahas mengenai rumus abc. Di pembahasan sebelumnya kita telah membahas tentang fungsi kuadrat. Yuk simak langsung mengenai rumus abc beserta ulasan lengkapnya di bawah ini.

Apa itu Rumus ABC

Terdapat tiga cara yang bisa kita gunakan untuk memecahkan persamaan kuadrat, bisa dengan pemfaktoran, melengkapi bentuk rumus ABC dan kuadrat. Namun metode yang unggul dalam menentukan akar-akar persamaan kuadrat adalah dengan menggunakan rumus kuadrat, atau lebih sering dikenal dengan rumus ABC. Rumus ini disebut dengan rumus ABC karena mengandung tiga koefisien (a, b, dan c) yang masing-masing merupakan koefisien dari x2, koefisien x dan konstanta..

Walaupun rumus ABC ini tampak sederhana tapi diperlukan ketelitian dalam menuliskan dan mensubstitusikan nilai koefisien ke dalam rumus. Hal sederhana itulah yang seringkali menjadi penyebab kesalahan dalam perhitungan akar-akar persamaan kuadrat.

 

Rumus ABC

Rumus ABC yang digunakan untuk mencari akar-akar persamaan kuadrat:

Rumus ABC ini dapat digunakan untuk menyelesaikan persamaan kuadrat dengan koefisien a<1, a=1, a>1, dan diskriminan D>0, D=0, dan D<0.

Tetapi, berdasarkan beberapa pengalaman terdapat kesalahan dalam penggunaan rumus ABC untuk mencari akar persamaan kuadrat tersebut, yaitu Tanda minus didepan b (-b ± √…..)

Kesalahan yang sering terjadi yaitu hanya mensubstitusi nilai b tanpa menuliskan tanda minus.

Contoh soal persamaan kuadrat menggunakan rumus ABC

Contoh 1 : Tentukanlah akar-akar dari persamaan x2 + 8x + 12 = 0 dengan menggunakan rumus ABC.

Jawab :

Jadi akar-akarnya adalah x1 = –6 atau x2 = –2 dan bisa kita tuliskan HP = {–6, –2}.

 

Contoh 2 : Tentukanlah akar-akar dari persamaan x2 – 6x – 7 = 0 dengan menggunakan rumus kuadrat.

Baca Juga :  Membuat histogram di excel

Jawab :

Jadi akar-akarnya adalah x1 = –1 atau x2 = 7 dan bisa kita tuliskan HP = {–1, 7}.

 

Contoh 3 : Tentukanlah akar-akar dari persamaan 2×2 – 7x + 5 = 0 dengan menggunakan rumus ABC.Jawab :

Jadi akar-akarnya adalah x1 = 1 atau x2 = 5/2 dan bisa kita tuliskan HP = {1, 5/2 }.

 

 

Contoh 4 :  Tentukanlah akar-akar dari persamaan 3x2 + 7x – 20 = 0 dengan menggunakan rumus ABC.Jawab :

Jadi akar-akarnya adalah x1 = –4 atau x2 = 5/3 dan bisa kita tuliskan HP = {1, 5/3 }.

 

 

Contoh 5 : Tentukanlah akar-akar dari persamaan 2×2 + 3x + 5 = 0 dengan menggunakan rumus ABC.Jawab :

Hasilnya yaitu √–31 bukan merupakan bilangan real, persamaan kuadrat 2x2 + 3x + 5 = 0 dikatakan tidak mempunyai penyelesaian. Himpunan penyelesaiannya adalah himpunan kosong, dilambangkan dengan ∅.

 

Demikianlah penjelasan singkat mengenai pengertian rumus ABC beserta contoh soal dan penyelesaiannya menggunakan rumus abc dalam persamaan kuadrat. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Anda, dan apabila terdapat kesalahan penggunaan tanda, simbol, huruf maupun angka dalam perhitungan mohon dimaklumi. Terimakasih atas kunjungannya dan sampai jumpa di artikel dosenpintar.com selanjutnya.