Komunisme : Pengertian, Tokoh, Ciri dan Contoh

Posted on

Pengertian Komunisme – Halo para pembaca setia dosenpintar.com, pada kesempatan kali ini kita akan membahas sebuah artikel tentang Pengertian Komunisme beserta ulasan lengkapnya. Pasti teman-teman sudah sering mendengar istilah ini dalam kehidupan sehari-hari, terutama di sosial media. Namun beberapa dari kalian pastinya ada yang belum mengetahui istilah ini, oleh sebab itu yuk langsung aja simak artikelnya dibawah ini.

Pengertian Komunisme

Pengertian Komunisme

Istilah komunisme mungkin sudah sering kita dengar. Lantas apa sih pengertian komunisme itu sendiri? Komunisme ialah sebuah paham/ideologi yang menekankan kepemilikan bersama atas alat produksi seperti tanah, tenaga kerja dan modal. Yang mana paham atau ideologi tersebut mempunyai tujuan untuk menciptakan masyarakat yang makmur dan setara dengan semua orang.

Masing-masing individu dari negara penganut ideologi komunisme harus taat kepada kehendak partai, negara, dan bangsa. Negara komunis adalah istilah yang ditunjukkan kepada negara yang menganut ideologi komunisme, sedangkan komunis adalah istilah yang ditunjukkan pada orang yang menganut ideologi komunisme.

Sejarah Komunisme

Paham atau ideologi komunisme berasal dari Jerman, dan ideologi ini pertama kali diperkenalkan oleh Karl Marx. Alasan Karl Marx memperkenalkan ideologi atau paham ini dikarenakan terjadi kesenjangan ekonomi, sehingga ia menganggap orang yang berkuasa secara ekonomi menghisap jatah orang lain tanpa mengetahui batas kemanusian.

Selain itu ia bercita-citan untuk membuat kesetaraan masyarakat dan juga ingin menciptakan masyarakat yang tidak mengenal Tuhan. Dan seiring berjalannya waktu, pengaruh paham komunisme terus berkembang hingga mencapai puncak kebangkitan komunis yang terjadi di negara Rusia (Bolshovik) pada 7 November 1917, pada saat itu terbentulah Komunisme Internasional (Komintern) yang diawali dengan berdirinya Uni Soviet.

Baca Juga :  Panitia Sembilan : Latar Belakang, Anggota, Tugas dan Isi Piagam Jakarta

Namun semenjak perang dunia ke-2 berakhir, Ideologi komunisme mulai menurun popularitasnya, hingga puncak jatuhnya paham komunisme pada saat berakhirnya perang dingin dan pembubaran Uni Soviet pada tahun 1991.

Baca Juga : Pengertian Sejarah Menurut Para Ahli

Ciri – Ciri Komunisme

Adapun ciri-ciri dari paham komunisme adalah sebagai berikut :

  • Berdasarkan pada logik dan tidak mempercayai adanya agama dan Tuhan (atheis)
  • Tidak memandang manusia sebagai individu, tetapi sebagai masyarakat. Dimana setiap orang dianggap sama rata, tidak dibeda-bedakan.
  • Seluruhnya milik rakyat, namun pemerintah tetap memegang kekuasaan tertinggi.
  • Menganut sistem politik satu partai yaitu partai komunis.
  • Komunisme merupakan paham yang mengharuskan dilakukannya revolusi secara terus menerus sampai menguasai dunia.

 

Kelebihan dan Kekurangan Komunisme

Pastinya setiap paham/ideologi memiliki sebuah kelebihan maupun kekurangan. Sama halnya seperti paham komunisme, dimana memiliki kelebihan dan kekurangan yaitu :

Kelebihan Komunisme

  1. Negara yang menganut paham komunisme cenderung lebih mudah dalam menekan angka pengangguran, inflasi, serta masalah lainnya dalam segi ekonomi.
  2. Setiap individu memiliki kedudukan yang sama, sehingga tidak ada individu yang menganggap dirinya lebih hebat dari individu lainnya.
  3. Jarang terjadi kesenjangan ekonomi atau kasus kelaparan.

Kekurangan Komunisme

  1. Berpotensi terjadinya kasus monopoli yang dilakukan aparat pemerintah yang bisa merugikan masyarakatnya.
  2. Paham komunisme jelas tidak menghargai adanya hak asasi manusia.
  3. Tidak ada kebebasan bagi individu, karena semua di atur oleh pemerintah.
  4. Menghilangkan motivasi individu untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi, sebab sekeras apapun ia berusaha, kedudukannya akan tetap sama.
  5. Tidak adanya kepercayaan terhadap Tuhan.

 

Contoh Penerapan Ideologi Komunisme

1. Perekonomian Dikuasai Pemerintah

Segala aktivitas dan kegiatan ekonomi dikendalikan sepenuhnya oleh pemerintah. Yang mana rakyat hanya melakukan kegiatan ekonomi pada skala kecil sementara industri besar dikuasai dan dikendalikan oleh pemerintah, termasuk segala jenis sumber daya dan peralatan produksi. Hal ini terjadi di negara Korea Utara (Korut).

Baca Juga :  Masa Perundagian

2. Menggunakan Sistem Satu Partai

Sistem satu partai diterapkan oleh negara berideologi komunis seperti Korea Utara. Tak hanya Korut, Tiongkok juga menganut ideologi komunis serta menerapkan sistem ini. Sistem ini dapat kita jumpai di negara Tiongkok, ketika presiden mereka Xi Jinping sudah berkuasa selama lebih dari dua periode.

3. Kurang Mendukung Praktik Keagamaan

Anggapan tentang paham komunisme tidak percaya Tuhan sebenarnya keliru, sebab komunisme berbeda dengan atheisme.

4. Menganggap Semua Manusia Setara

Paham komunisme mengatakan bahwa setiap manusia memiliki kesetaraan/derajat yang sama, sehingga tidak ada yang namanya kaum borjuis dan proletar. Tentu paham ini membuat rakyat kecil senang karena dianggap mampu mensejahterakan mereka. Tetapi perlu diingat, bahwa komunisme membuat individu tidak dapat berkembang.

Negara Penganut Paham Komunisme

Berikut adalah negara-negara yang menganut paham komunisme :

  • Tiongkok (China)
  • Transnistia
  • Kuba
  • Korea Utara
  • Laos
  • Vietnam

Demikianlah artikel tentang Paham Komunisme beserta ulasan lengkapnya. Semoga artikel ini dapat membantu teman-teman dosenpintar.com dalam mencari jawab ataupun menambah ilmu serta wawasannya. Sampai jumpa di artikel-artikel lainnya.