Cara Upload Website ke Hosting – Hai sobat dosenpintar.com kali ini ada artikel yang akan memberikan sobat tutorial mengenai tentang Cara Upload Website ke Hosting. Adapun cara yang dapat dilakukan untuk bisa sobat ikuti simak selengkapnya dibawah ini.
Cara Hosting Website Sendiri Mudah Sekali
Daftar isi
Berikut dibawah ini cara untuk melakukan hosting website dengan amat sangat mudah, diantaranya sebagaai berikut.
Cara Hosting Website
Hosting atau yang disebut dengan sewa hosting adalah sebuah tempat yang disewa untuk kita dapat menampung data-data yang benar benar diperlukan untuk digunakan dalam sebuah website. Data tersebut seperti adanya file script, gambar, video, database ataupun bisa juga untuk email web tersebut.
Jika diibaratkan dengan suatu rumah ataupun suatu bangunan, hosting itu adalah tempat atau sebuah lahan untuk kita dapat membangun suatu bangunan, dan websitenya adalah bangunannya yang terdapat di suatu tempat tersebut.
Mengunggah File Website
Pertama kali lakukan oleh pengunggahan file website sobat harust sudah memiliki file website yang akan di upload. Sehingga sobat hanya mengunggahnya ke penyedia hosting sebagai langkah selanjutnya.
Untuk mengunggah file kedalam website sobat ke hosting terdapat 2 cara yang dapat untuk sobat lakukan. Yang pertama itu sobat lakukan lewat File Manager di Cpanel dan untuk yang kedua adalah dengan cara sobat menggunakan FTP (File Transfer Protocol).
Untuk artikel kali ini hanya akan khusus belajar dengan cara menggunakan File Manager yang terdapat di Cpanel saja, untuk melalui FTP mungkin bisa dilakukan di waktu yang lainnya.
Untuk cara yang pertama ini menggunakan File Manager yang juga terdapat di Cpanel. Untuk langkah ini sobat hanya perlu masuk ke cpanel website sobat. Biasanya sobat dapat masuk dengan cara bisa menambahkan /cpanel pada alamat website sobat. contohnya : domainanda.com/cpanel
Masukkan Username dan juga Passwordnya kemudian sobat klik Log In
Setelah sobat dinyatakan berhasil masuk ke cpanel website yang sobat gunakan, selanjutnya cari menu yang memiliki nama File Manager.
Kemudian sobat akan membuka tab baru untuk dapat masuk ke File Manager
Setelah itu, masuk juga ke dalam direktori yang bernama public_html
Di public_html inilah terdapat tempat sobat untuk memasukkan file-file website sobat.
Akan berbeda lagi apabila sobat ingin memasukkan ke dalam sub domain. Jika di sub domain maka sobat harusnya masuk ke dorektori yang terdapat dalam sebuah nama sudomain sobat. Contoh seperti : sub.domain.com
Setelah masuk ke dalam direktori yaitu public_html, selanjutnya sobat akan mengunggah dalam file website sobat sendiri.
Caranya adalah dengan sobat menekan tombol menu Upload.
Kemudian pilih file website sobat.
Akan terlihat lebih mudah jika sobat sudah mengkompress file-file menjadi file ZIP
Kemudian sobat tunggu hingga proses berhasil mencapai 100%.
Setelah 100%, sobat bisa saja klik Go Back atau menutup tab tersebut untuk dapat kembali ke halaman file manager.
Setelah berhasil terunggah, file zip ini yang perlu kita extract ke File Manager dengan cara sobat klik kanan filenya lalu kemudian sobat pilih Extract
Setelah itu sobat pastikan tempat extract file nya ini juga sudah benar. Lalu klik Extract File(s). sobat harus dapat meletakkan file website ke dalam folder public_html, maka dari itu bisa sobat buka direktori file website sobat.
Setelah itu, sobat klik Select All, kemudian sobat klik kanan tepat pada filenya dan kemudian sobat klik Move.
Muncul modal untuk bisa memastikan tempat dari memindahkan filenya. Pastikan juga tempatnya di public_html, kemudian sobat dapat klik Move File(s).
Mengimport Database
Langkah pertama ialah dengan cara membuat databasenya terlebih dahulu.
Ada dua cara untuk bisa membuat database yang ada di cpanel. Ada yang menggunakan MySQL Databases dan juga satu lagi ada MySQL Databases Wizard. Dilihat dari fungsinya yang sama namun akan terasa berbeda dalam proses pembuatannya.
Jika sobat menggunakan MySQL Databases sobat akan dapat membuat username dan juga database dalam satu file dengan cara terpisah-pisah. Dan harus bisa menggabungkannya secara manual.
Akan tetapi jika dalam menggunakan MySQL Databases Wizard sobat akan membuat database dana dengan data usernamenya secara berurutan, dan hasilnya akan dapat otomatis bisa digabungkan antara database dengan usernamenya.
Supaya lebih praktis kita harus menggunakan MySQL® Databases Wizard, karena untuk bisa meringkas penjelasan pada artikel yang ada kali ini.
Step 1 Create A Database. Isikan nama Database yang sobat inginkan ke dalam formnya. Kemudian sobat bisa klik Next Step.
Step 2 Create Database Users. Isikan juga username untuk digunakan database yang sobat buat dengan beserta passwordnya. Jika sudah, sobat bisa klik Create User untuk menuju langkah yang juga selanjutnya.
Step 3 Add user to the database. sobat akan memilih hak untuk dapat akses apa saja yang bisa dilakukan oleh user di dalam database sobat. Pilih ALL PRIVILEGES untuk bisa memberikan hak akses penuh untuk bisa mengontrol database sobat. Setelah sudah memilih, kemudian bisa klik Next Step untuk menyelesaikan tahap dalam pembuatan database.
Step 4 Complete the Task. soobat sudah berhasil dalam pembuatan database dan juga usernya yang bisa di gunakan untuk kebutuhan dalam pembuatan website wordpress sobat.
Setelah selesai membuat sebuah databese, langkah yang selanjutnya adalah dengan cara sobat mengimport file database sobat yang juga berupa file .sql . Caranya adalah dengan sobat kembali dalam halaman utama cpanel, kemudian sobat bisa klik phpMyAdmin.
Setelah itu pilih file database yang sobat telah buat tadi, kemudian sobat klik Import.
Pilih file database sobat, lalu kemudian klik Go.
Tunggu beberapa saat hingga otomatis muncul juga pemberitahuan jika sobat sukses mengimport database
Cek Website
Langkah selanjutnya dengan cara mengecek website sobat, apakah sudah berhasil terpasang dengan benar ataukah masih ada yang salah dalam cara melakukan hosting.
Caranya adalah dengan sobat tinggal melakukan suatu pengetikan nama dan domain website sobat yang terdapat di browser sobat. Kemudian sobat dicoba-coba dengan melakukan sebuah pengetesan seperti berbagai proses untuk dapat mengetahui jalannya dari website sobat.
Demikianlah artikel untuk mengenai tentang Cara Upload Website ke Hosting. Semoga bermanfaat dan bisa untuk diikuti tutorialnya. Sampai jumpa dilain kesempatan tentunya dengan artikel lainnya yang juga pasti bermanfaat.
Baca Juga :