Pengertian Ideologi : Jenis, Fungsi dan Contoh

Posted on

Pengertian Ideologi – Oke sahabat dosenpintar.com, pada artikel sebelumnya kita telah membahas artikel mengenai Pengertian Pelanggaran HAM  maka kali ini kita akan membahas artikel mengenai Pengertian Ideologi. Tentunya para pembaca sering mendengar kata ‘ideologi’ kan? Lantas apa sih artinya, yuk langsung aja simak artikel ini beserta ulasan lengkapnya dibawah.

Pengertian Ideologi

Pengertian Ideologi Secara Umum

Ideologi secara umum diartikan sebagai sekumpulan peraturan baik berupa ide, gagasan atau kepercayaan yang berguna untuk mengatur kehidupan di bidang tertentu dan bersifat mengikat.

Pengertian Ideologi Menurut Para Ahli

Sedangkan pengertian ideologi menurut para ahli adalah sebagai berikut:

  • Alfian

    Ideologi menurut Alfian yaitu ssebuah sistem atau pandangan dari suatu nilai yang menyeluruh dan mendalam untuk mengatur tingkah laku bersama dalam berbagai segi kehidupan.

  • Gunawan Setiardjo

    Ideologi menurut Gunawan Setiardjo adalah seperangkat ide asasi tentang manusia dan seluruh realitas yang dijadikan pedoman dan cita-cita hidupnya.

  • Karl Marx

    Ideologi menurut Karl Marx yaitu sebuah kesadaran palsu, yang mana ideologi merupakan pengandalan-pengandalan spekulatif yang berupa satu agama moralitas, atau keyakinan publik.

  • KBBI

    Ideologi menurut KBBI adalah sebuah kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas pendapat yang memberikan arah

Pengertian Ideologi Pancasila

Ideologi pancasila pada dasarnya merupakan hal yang telah dirancang oleh Para Pemikir dan Pejuang memperjuangkan kemerdekaan bangsa saat itu yang diramu berdasarkan perbedaan dari sabang sampai marauke. Namun, ideologi pancasila memiliki sebuah definisi yaitu berupa kumpulan nilai dan norma yang meliputi sila-sila pancasila sebagaimana yang tercantum dalam UUD 1945 alinea ke IV.

Jenis-Jenis Ideologi

Jenis-jenis dari ideologi antaralain:

  1. Ideologi Terbuka
    Ideologi terbuka yaitu sebuah pandangan yang tidak memaksa dan tidak menuntut. Pemikiran ide atau gagasan berasal dari proses demokratis, bukan berasal dari satu golongan saja. Ideologi terbuka menitikberatkan pandangannya pada kemuliaan norma.
  2. Ideologi Tertutup
    Ideologi tertutup yaitu sebuah pandangan dimana ideologi tersebut  cenderung bersifat kaku dan tetap. Pemikiran ide dan gagasan berasal dari golongan berkuasa yang diterapkan secara menyeluruh. Ideologi tertutup tidak sesuai dengan beberapa golongan minoritas

Fungsi Ideologi

Ideologi pada dasarnya menjadi landasan berpikir serta sebagai sudut pandang manusia dalam menafsirkan dan memahami dunia. Adapun fungsi ideologi adalah sebagai berikut:

  1. Sebagai pemandu tindakan sosial individu di masyarakat.
  2. Sebagai sumber dari inspirasi norma dan nilai sosial.
  3. Sebagai pemandu individu dalam menemukan jati dirinya.
  4. Sebagai pemberi motivasi bagi individu dalam menggapai tujuan hidupnya.

 

Contoh Ideologi

Contoh-contoh ideologi sebagai berikut:

1. Kapitalisme

Merupakan sebuah ideologi mengenai kebebasan individu untuk melakukan akumulasi kapital individual, dimana negara tidak boleh ikut campur dalam upaya seseorang memperkaya dirinya sendiri.

2. Liberalisme

Merupakan sebuah ideologi mengenai kebebasan individu dan menjunjung tinggi kesetaraan dalam masyarakat suatu negara, hak-hak dasar setiap orang dilindungi oleh negara.

3. Marxisme

Merupakan sebuah ideologi hasil pemikiran Karl Marx dimana ia menyusun suatu teori besar yang berkaitan dengan ekonomi, sistem sosial dan politik.

4. Sosialisme

Merupakan sebuah ideologi kesetaraan sosial dimana pemerintah memiliki peran penting dalam mengatur individu, disini tidak ada pengakuan atas hak milik pribadi/individu.

5. Nasionalisme

Merupakan sebuah ideologi tentang kesadaran dan semangat cinta tanah air dan bangsa yang ditunjukan melalui sikap individu atau masyarakat.

6. Feminisme

Merupakan sebuah ideologi mengenai kesetaraan hak untuk perempuan.

Oke inilah artikel mengenai Pengertian Ideologi beserta ulasan lengkapnya. Semoga artikel ini dapat membantu para pembaca dosenpintar.com dalam menambah wawasan serta ilmu pengetahuannya. Sampai ketemu lagi di artikel-artikel lainnya.

Baca Juga :

Baca Juga :  √ Nilai sosial : Penertian dan Jenisnya